Friday, January 11, 2008

Resolusi 1429 H

Sebelumnya saya ingin mengucapkan Selamat Tahun Baru 1 Muharam 1429 H. Semoga tahun ini Allah SWT memberikan kekuatan dan kesabaran kepada kita semua dalam menghadapi proses kehidupan ini sehingga kita menjadi orang-orang yang beruntung di dunia dan bermakna di akherat kelak. Amiin..
Mohon maaf lahir batin juga atas semua kesalahan saya di tahun yang lalu.

Jika tahun 2007 atau 1428 H yang lalu saya beri judul Tahun Investasi. Memasuki tahun 2008 yang bertepatan dengan 1429 H ini, judul apa kira2 yang tepat saya berikan? Beberapa teman sudah menuliskan resolusi yang berisi target-target yang ingin dicapai ditahun ini. Bahkan Pak Iim secara lengkap menuliskan alasan mengapa target penting untuk dituliskan. Berikut alasannya:

1. Target memotivasi kita
2. Target memacu keinginan
3. Target memacu cara kerja
4. Target membuat prioritas kita terpelihara
5. Target dapat menyalurkan dan memaksimalkan potensi kita
6. Target memberi kita kekuatan untuk hidup di masa sekarang
7. Target memperlancar komunikasi kita
8. Target membantu kita mengevaluasi kemajuan
9. Target memacu kita untuk membuat perencanaan/action plan
10. Target mengubah sasaran kita dari proses mencapainya ke hasil akhirnya

Di awal tahun lalu sebenarnya saya tidak memberikan target khusus dalam bentuk sebuah resolusi yang harus saya wujudkan. Saat itu, ketika sedang jalan-jalan di gramedia, secara kebetulan saya menemukan sebuah buku berjudul "Siapa Bilang Karyawan Tidak Bisa Kaya" karya Safir Senduk. Ternyata buku itu cukup memotivasi saya untuk kemudian berani mengambil beberapa langkah investasi sebagai bentuk proteksi.

Pada tahun ini saya mendapat kesempatan untuk mengenal lebih dekat komunitas TDA. Sebuah komunitas bisnis yang bervisi menjadi Tangan Di Atas atau menjadi pengusaha kaya yang gemar memberi kepada sesamanya. Istilah kerennya adalah abundance atau enlightened millionaire. Ciri khas komunitas ini yaitu action oriented. Makanya seiring diplesetkan menjadi Take Double Action. TDA menghindari banyak melakukan diskusi dan perdebatan yang tidak produktif.

Berbekal perkenalan inilah saya berharap ditahun ini bisa memberi arti yang lebih dari sekedar menghidupi diri sendiri dan keluarga, yaitu dengan membuka suatu unit usaha mandiri yang kelak bisa menghidupi orang banyak. Insya Allah..

No comments: